Thursday, February 25, 2016

TUHAN MENGUBAH SAAT DAN WAKTU

Dalam Daniel 2:21, Alkitab mencatat bahwa Tuhan “Mengubah saat dan waktu”. Kita harus bersikap cukup dewasa dalam roh sehingga ketika Tuhan mengubah saat dan waktu yang sudah menjadi kebiasaan kita, kita tidak menjadi marah atau kecewa. Kita harus berada di tempat dimana kita dapat melihat tangan Tuhan bergerak dan berpindah bersama dengan apa yang dilakukanNya, dan bukan menentangnya.
            Kita tidak dapat mengubah saat dan waktu. Kita bahkan tidak bisa mengaturnya kembali. Kita tidak dapat membuatnya tidak bergerak, karena Tuhanlah yang menaikkan dan menurunkannya. Hanya Tuhan yang melakukan hal itu.
            Ketika Daniel menjadi tawanan di Babel, dia tahu bahwa itu adalah waktu Tuhan untuk membasmi pemberontakan dan penyembahan berhala di antara umatnya melalui pembuangan dan hidup di negeri asing. Menyerah kepada penghakiman-seperti yang Tuhan perintakan-akan membuat mereka menggunakan masa pembuangan itu untuk melakukan pertobatan yang murni dan merubah jalan hidup mereka. Mereka dapat menerima berkat di Babel, dan memang banyak yang diberkati (Yer 29:4-14)

 Dalam kitab Pengkhotbah, pasal 8, ayat 5 kita membaca:
Siapa yang mematuhi perintah tidak akan mengalami perkara yang mencelakakan, dan hati orang berhikmat mengetahui waktu pengadilan.
Orang yang bijaksana mengetahui waktu dan pengadilan Tuhan. orang bodoh tidak mengetahuinya. Orang Kristen yang tidak dewasa akan menyukai sesuatu yang melampaui waktu sebenarnya. Orang Kristen dewasa akan bersukacita atas perubahan yang terjadi karena perubahan itu sesuai dengan kehendak Tuhan. Orang Kristen dewasa tahu bahwa Tuhan tidak pernah menjatuhkan kita-tidak peduli bagaimanapun keadaannya. Dia selalu membawa mereka yang mengasihi dan melayaniNya ke tempat yang lebih baik.